BAB
I
PENDAHULUAN
1.1. 1.1 Latar
Belakang
(Latar belakang ini menjelaskan
tentang apa saja masalah yang dihadapi oleh penelitinya tersebut. Umumnya latar
belakang ini terdiri dari beberapa paragraf, paragraf pertama menjelaskan
tentang pendahuluan dan masalah yang ada pada penelitiannya tersebut. Paragraf kedua
menjelaskan tentang metode ang digunakan pada penyelesaian tersebut. Danparagraf
ketiga menjelaskan tentang pengaplikasian penelitian dan harapan yang
diinginkan dari metodenya tersebut. Beikut ini adalah latar belakangnya).
Informasi
merupakan suatu hal yang penting dan berguna untuk aktivitas sehari-hari
manusia. Salah satu hal yang sangat memerlukan informasi yaitu dalam kegiatan
produksi. Informasi dalam kegiatan produksi dapat berupa bahan baku yag
diperlukan, waktu pekerjaan dalam pembuatan produk, urutan-urutan kerja, dan
lain sebagainya. Apabila dalam kegiatan produksi tersebut informasi yang ada
tidak dapat diterima oleh pekerja secara jelas maka akan mengakibatkan urutan
pekerjaan yang dilakukan menjadi tidak berurutan dan ini akan merugikan
perusahaan. Contohnya, suatu operator dalam perusahaan furniture akan membuat
suatu produk meja kerja. Karena
kekurangan informasi tentang urutan kerja tentang urutan yang mana terlebih
dahulu dilakukan antara mengecat komponen dahulu atau memotong komponen dahulu,
maka operator melakukan pengecatan terlebih dahulu lalu memotongnya. Hal ini
akan mengakibatkan kerugian karena saat dipotong maka komponen akan dihaluskan
dan dapat memudarkan warna dari komponen tersebut sehingga akan dilakukan
pengecatan ulang dan memakan waktu yang lama, salah satu cara yang digunakan untuk memberikan
informasi urutan kerja dari tahap awal sampai akhir adalah dengan dibuatnya
peta-peta kerja.
Peta-peta
kerja merupakan alat yang mampu menggambarkan semua kegiatan kerja yang
sistematis dan jelas dengan maksud untuk menerangkan tahapan-tahapan dari setiap kegiatan proses
produksi agar proses produksi berjalan dengan baik. Informasi yang terdapat
pada peta-peta kerja biasanya mengenai waktu penyelesaian, banyaknya kegiatan
yang dilakukan dari awal hingga akhir, bahan dan komponen yang digunakan, waktu
menganggur, pekerjaan yang dilakukan oleh tangan kanan serta tangan kiri dan
lain sebagainya.
1.2 Rumusan Masalah
(Rumusan masalah digunakan untuk
mengetahui masalah yang akan ada di penulisan tersebut. Biasanya rumusan
masalah mempunyai kata tanda tanya, dan memiliki kata kunci yaitu bagaimana. Berikut
ini adalah contoh dari rumusan masalahnya).
Setiap
melakukan percobaan untuk menyelesaikan suatu permasalahan didapatkan perumusan
masalah. Permasalahan yang ada dalam peta-peta kerja ini adalah bagaimana membuat peta-peta
kerja dari kegiatan pembuatan produk sehingga dalam pembuatan
produk tersebut dapat diketahui urutan kerjanya.
1.3 Batasan Masalah
(Batasan masalah berisikan tentang
masalah yang berkaitan pad penulisan tersebut. Batasan masalah digunakan agar
masalah yang ada pada penulisan tersebut tidak menyimpang dari permasalahan lain.
Dan agar penulis tetap fokus dan masalahnya tidak meluas. Berikut ini adalah
batasan masalah)
Pembatasan masalah ini dilakukan untuk
memudahkan dalam pembahasan dan penulisan yang harus dibuat supaya data yang
diperoleh tidak menyimpang dari judul laporan. Berikut ini merupakan pembatasan
masalah pada modul peta-peta kerja.
1.
Produk yang dibuat...
2.
Proses pembuatan produk...
3.
Alat yang digunakan...
4.
Peta kerja yang digunakan ialah peta
kerja keseluruhan dan peta kerja setempat.
1.4 1.4 Tujuan
Penelitian
(Tujuan penelitian tersebut
berisikan tentang tujuan dari suatu penilitian pada penulisannya tersebut. Tujuan
penelitian tersebut bertujuan untuk memecahkan masalah-masalah yang ada pada
penulisannya tersebut. Berikut ini adalah tujuan penelitiannya)
Penulisan laporan akhir pada modul
peta-peta kerja ini memiliki beberapa tujuan. Berikut ini merupakan tujuan pada
modul peta-peta kerja.
1.
Mengetahui dan memahami pengelompokkan
peta-peta kerja beserta jenis-jenisnya.
2.
Mengetahui dan memahami lambang-lambang
yang digunakan dalam pembuatan peta-peta kerja.
3.
Membuat produk agar dapat diketahui alur
kerjanya.
4.
Membuat peta-peta kerja dari produk yang
telah dibuat.
5.
Menganalisis peta-peta kerja dari
pembuatan produk tersebut.
1.5
Manfaat
Penelitian
(Manfaat penelitian tersebut
memberikan tentang jawaban dari permasalahan yang ada pada penulisanya
tersebut. Manfaat penelitiannya tersebut memberikan manfaat bagi orang-orang
pembacanya. Berikut ini adalah manfaat penelitian)
1.6
Kerangka
Pikir Penelitian
(Kerangka Pikir penelitian
merupakan urutan-urutan dari pemikiran penelitian uantuk memecahkan masalah
pada penulisannya tersebut. Berikut ini adalah kerangka pikit penelitiannya).
